Tim Gabungan ‘Sita’ 25 Tabung Elpiji 3 Kg

36
Published on Mei 10, 2023 by

PALANGKA RAYA –Tim gabungan Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian (DPKUKMP) kota Palangka Raya melaksanakan inspeksi dadakan ke pedagang eceran gas LPG 3kg di wilayah Kelurahan Pahandut, Selasa (9/5).

Kepala DPKUKMP Kota Palangka Raya Samsul Rizal menjelaskan giat ini merupakan prosedur pengawasan, penjualan dan distribusi gas elpiji subsidi di masyarakat. “Kami melakukan sidak dibeberapa toko/pengecer yang terindikasi menjual gas elpiji 3 kilogram. Masih ditemukan penjual yang mematok harga bervariasi dari HET,” jelas Samsul Rizal.

Beberapa toko yang ditemukan menjual gas elpiji 3kg melebihi HET nanti akan dilakukan pembinaan. Secara administrasi toko atau pengecer tidak diizinkan untuk menjual gas subsidi kepada masyarakat. “Yang kita harapkan ialah pangkalan bisa menjual gas elpiji 3 kg kepada masyarakat sesuai dengan HET yaitu Rp22 ribu,” harap Samsul.

Saat sidak gas elpiji 3kg berlangsung, tim gabungan membawa sekitar 25 gas yang dijual oleh toko dan pengecer yang disinyalir didapatkan dari agen pangkalan palsu untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Seorang pedagang di Jalan Cempaka Kota Palangka Raya Zainal mengatakan bahwa pihaknya menerima seseorang yang mengaku sebagai agen gas elpiji 3kg dengan mematok harga Rp35.000.

“Ada yang pakai motor, kadang cuma bawa empat tabung. Saya dikasih harga Rp35.000, dan dijual kembali Rp37.000. Sebenarnya ini tidak masuk akal, itupun banyak orang tidak mau. Perputaran keuntungan lambat” jelas Zainal.

Di samping itu, Sales Branch Manager (SBM) I Kalteng M Abdillah Rorke mengatakan pihaknya saat ini rutin melakukan pengecekan ke pangkalan gas.

“Saat ini kami menggunakan pengawasan secara offline. Secara rutin juga kita melakukan pengecekan ke pangkalan-pangkalan. Sehingga monitor yang dilakukan di lapangan terkait HET dan administratif,” papar Abdillah.(Ayu/KTV)

Category