BARSEL–TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-116 Kodim 1012/Buntok resmi ditutup oleh Komandan Korem 102/Pjg Brigjen TNI Bayu Permana, di Stadion Batuah Buntok, Kelurahan Hilir Sper Kecamatan Dusun Selatan, Kabupaten Barito Selatan, Kamis (8/6).
Usai menyerahkan kunci RTLH dan pembagian bantuan sosial, danrem beranjak mengecek lokasi TMMD ke-116 Kodim 1012/Buntok.
TMMD ini melibatkan semua komponen bangsa, termasuk di dalamnya menurunkan 145 Prajurit TNI. Adapun sasaran kegiatan berupa fisik dan nonfisik. Untuk fisik meliputi pembangunan infrastruktur baik fasilitas umum maupun sosial.
Sedangkan sasaran non fisik berupa kegiatan penyuluhan atau sosialisasi yang diberikan kepada masyarakat. Misalnya penyampaian wawasan kebangsaan, bahaya radikalisme dan terorisme, hukum, rekrutmen TNI, kesehatan dan pertanian.
“TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan program terpadu senergi lintas sektoral mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat semakin kuat,” ucap danrem membacakan amanat Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan.
Sementara itu, Dansatgas TMMD Reguler Ke-116 Kodim 1012/Buntok Letkol Inf Hendro Wicaksono menuturkan keberhasilan TMMD merupakan hasil dari semangat kebersamaan dan gotong royong antara masyarakat, pemerintah daerah dan personel satgas TMMD.
“Ini juga merupakan upaya kita bersama dalam melestarikan warisan budaya para pendahulu kita yang selalu bekerja sama bahu-membahu antar setiap elemen masyarakat dalam setiap kegiatan yang kita kenal dengan istilah gotong royong,”pungkasnya.(penrem/ila)
