PALANGKA RAYA –Pada Mei 2023, ada delapan kabupaten di Provinsi Kalimantan Tengah yang mulai menjalankan uji coba transaksi subsidi tepat LPG 3 kilogram bersubsidi. Di delapan kabupaten ini terdapat 666 pangkalan dan seluruhnya telah tervalidasi.
Melalui rilis, Area Manager Communication, Relations dan CSR Patra Niaga Regional Kalimantan Arya Yusa Dwicandra mengatakan uji coba ini berupa pencocokan data identitas kependudukan atau KTP yang disambungkan dengan program subsidi tepat.
“Program subsidi tepat LPG 3 kg di Kalteng telah dimulai pada Mei 2023. Dimulai dari delapan kabupaten meliputi Kabupaten Sukamara, Murung Raya, Lamandau, Seruyan, Gunung Mas, Barito Selatan, Barito Utara dan Katingan,” ujarnya.
Sementara itu, Juni 2023 ini dimulai di Kabupaten Barito Timur, Pulang Pisau. Kemudian, di Juli 2023 untuk Kotawaringin Barat dimulai Juli 2023. “Tahapan pertama dari program ini adalah pencocokan data di pangkalan LPG dan nantinya akan diujicobakan transaksi ke konsumen,” ujar Arya.
Untuk saat ini, Arya menambahkan, proses yang dilakukan oleh PT Pertamina Patra Niaga masih tahap pendataan dan pencocokan sehingga belum ada pembatasan pembelian. “Meskipun belum ada pembatasan pembelian, namun tentu kami mengimbau kembali kepada seluruh konsumen terutama masyarakat yang secara ekonomi lebih mampu untuk tidak membeli LPG 3 kg sesuai aturan yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah,” ungkapnya.
Dari total pangkalan yang telah tervalidasi, di Juni 2023 ini akan mulai uji coba transaksi di pangkalan LPG menggunakan website subsidi tepat. Proses pelaksanaan subsidi tepat LPG 3 kg dan informasi terkait lainnya dapat diakses oleh masyarakat https://mypertamina.id/subsidi-tepat-lpg-3kg.
“Pertamina senantiasa akan berkomitmen untuk memastikan ketersediaan dan penyaluran BBM dan LPG kepada masyarakat. Jika masyarakat memiliki masukan, saran atau kebutuhan informasi dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina,” pungkas Arya.(ila)
