PALANGKA RAYA –Literasi tidak hanya melulu tentang membaca dan memahami teks atau tulisan, terkadang juga tentang melihat dan memahami bagaimana keadaan alam dan lingkungan sekitar bisa terbentuk.
Seperti yang dilakukan Yussy dengan beberapa rekannya bersama Rumah Baca Bahijau. Mereka biasanya membawa buku bacaan untuk anak-anak di sudut-sudut Kota Cantik Palangka Raya, seperti di pemukiman dekat Taman Pemakaman Umum (TPU) Muslim, Jalan Pelatuk.
Beberapa waktu lalu, Yussy membawa sekitar 25 bibit pohon sirsak yang dibagikan kepada anak-anak yang biasanya ikut membaca di lapak Rumah Baca Bahijau dan lingkungan sekitar TPU.
“Sebenarnya tidak ada yang khusus, ini juga merupakan salah program utama Rumah Baca Bahijau yaitu Literasi Lingkungan dan kami membagikan dan menanam bibit pohon sirsak,” ucapnya kepada tim kaltengtv.com.
Yussy berharap dengan program ini anak-anak dapat paham betapa pentingnya tanaman sebagai salah satu makhluk hidup, dan upaya penghijauan bagi lingkungan. “Anak-anaknya di sini sangat antusias, lokasinya juga mendukung untuk anak-anak bisa berkumpul dan belajar besama,” tutupnya.(bro/ila)